Ketika Anda memulai suatu usaha, tentu hal
yang paling diimpikan adalah kesuksesan bisnis yang Anda jalani tersebut. Salah
satu bisnis yang banyak diminati adalah membuka toko kelontong. Berbisnis toko
kelontong memang mudah dijalankan dan bisa dilakukan oleh siapa saja. Namun hal
itu juga membuat toko kelontong kian menjamur sehingga menambah persaingan. Agar
bisnis toko kelontong sukses, Anda tentu
harus memikirkan ide-ide agar toko kelontong Anda tidak kalah saing dengan toko
kelontong lain.
Beberapa ide berikut mungkin dapat Anda
terapkan untuk toko kelontong Anda.
1. Membuat
kreasi jajanan unik
Biasanya
toko kelontong menjajakan aneka camilan dan makanan ringan. Namun jika Anda hanya
menjualnya begitu saja, camilan dan makanan ringan tersebut tidak memiliki
nilai lebih dan menjadi sama saja dengan makanan ringan yang dijual di toko
lain.
Untuk
membuatnya menarik, cobalah untuk berkreasi dengan membuat sebuah sajian baru
dari camilan atau makanan ringan tersebut agar menjadi jajanan yang kekinian.
Anda bisa melihat resep-resep jajanan kekinian di internet atau sosial media.
Dengan begitu, toko kelontong Anda akan memiliki varian dagangan baru. Berkreasi dengan
jajanan seperti ini juga bisa menarik minat anak-anak untuk datang ke toko Anda dan membeli jajanan yang mereka anggap unik tersebut.
2. Menata
ulang tampilan toko
Coba
Anda
amati bagaimana tampilan dan suasana toko kelontong Anda saat ini. Apakah penerangannya cukup? Apakah plang toko
dapat terlihat jelas? Apakah tampilannya menarik saat Anda lihat dari seberang
jalan?
Jika
jawabannya tidak, maka ada baiknya untuk menata ulang tampilan toko. Para
pembeli tentu lebih memilih untuk memasuki toko kelontong yang terlihat menarik,
bersih, dan nyaman. Sebab tampilan toko yang terlihat bersih membuat pembeli yakin
dengan kebersihan produk-produk yang dijual di toko kelontong tersebut.
Plang
toko juga harus dibuat jelas dan menarik perhatian karena itulah hal yang akan
pertama kali dilihat oleh para pembeli. Jadi, jangan remehkan tampilan toko Anda, karena
tampilan toko yang bersih dan menarik juga menjadi ciri toko kelontong yang
dicari pembeli.
3. Menyiapkan
lahan parkir
Beberapa
pembeli mungkin akan pergi ke toko dengan menggunakan kendaraan seperti motor.
Otomatis mereka juga akan mencari toko kelontong dengan akses parkir yang
mudah.
Tidak
perlu lahan parkir yang terlalu luas, karena pembeli di toko kelontong biasanya
datang dan pergi silih berganti. Pastikan ada cukup ruang untuk beberapa
kendaraan bermotor bisa parkir dengan aman di depan atau samping toko kelontong
Anda.
4. Harga
dan diskon
Poin
paling penting yang menentukan tempat berbelanja adalah harga. Pembeli tentu
akan mencari toko dengan harga yang paling murah. Anda bisa menyiasati hal ini
dengan membedakan harga untuk barang yang dibeli eceran atau yang dibeli
grosir. Berilah harga yang lebih murah untuk barang dengan jumlah lebih banyak.
Dengan
cara ini, pembeli akan berpikir untuk membeli barang lebih banyak agar ia bisa
mendapat harga lebih murah. Di sisi lain, Anda juga mendapat keuntungan karena
bisa menjual barang lebih banyak. Anda juga bisa membuat semacam diskon
langganan bagi orang-orang yang sering belanja di toko Anda. Ini akan membuat Anda
memiliki konsumen yang setia.
Pada intinya, bisnis toko kelontong bisa
menghasilkan keuntungan yang cukup besar apabila Anda mengelolanya dengan baik.
Dengan selalu berinovasi dan memaksimalkan usaha Anda, bukan tidak mungkin
impian memiliki toko kelontong sukses
dapat tercapai.